Sumber : http://theknightman.wordpress.com/2012/12/03/shochu-minuman-beralkohol-dari-jepang/
Semua orang tentu familiar dengan sake, yaitu minuman beralkohol yang
dibuat dari fermentasi beras. Orang jepang juga memiliki minuman
beralkohol lainnya yang dibuat dari hasil fermentasi, yang dikenal
dengan “Shochu”. Sochu merupakan minuman beralkohol yang dihasilkan dari
fermentasi ketela, atau orang jepang menyebutnya dengan “jagaimo”.
Shochu dengan tulisan kanji “燒酒”, yang secara harfiah dapar diartikan
“minuman keras yang serasa membakar”. Shochu pada umumnya memiliki
kadar alcohol sebanyak 25%. Kebiasaan orang jepang dalam meminum minuman
keras sudah sangat terkenal, bahkan dalam meminum shochu sendiri.
Kebiasaan unik orang jepang dalam minum shochu, mereka akan mulai dengan
meminum bir terlebih dahulu dan setelah itu akan dilanjutkan dengan
minum shochu. Shochu tidak diminum secara lansung, tapi diencerkan
terlebih dahulu. Orang jepang biasanya akan mengencerkan shochu dengan
menambahkan es atau air panas.
Dalam tulisan ini saya akan menceritakan tentang proses pembuatan
shochu. Saya mengikuti sebuah tur ke pulau Nagashima, pulau ini masih
termasuk ke dalam perfectur Kagoshima, dan terletak di bagian barat
pulau Kyushu, atau lebih tepatnya bagian barat laut perfectur kagoshima.
Pulau Nagashima yang terletak tidak terlalu jauh, dihubungkan dengan
menggunakan jembatan denga pulau Kyushu.
Shochu yang paling terkenal di pulau ini adalah “Shimabijin” (shima;
pulau, bijin; perempuan yang cantik) dan “Shimamusume” (musume; anak
perempuan).
Saya dan rekan-rekan berkunjung ke pabrik yang memproduksi shochu jenis ini. berikut adalah proses pembuatan shochu secara umum;
Bahan-bahan
Bahan yang digunakan adalah ketela atau orang jepang menyebutnya dengan “imo”.
Mesin penggilingan
Ketela yang sudah dibersihkan akan digiling di mesin ini, sehingga proses fermentasi akan lebih mudah.
Tabung pemasak
dalam tabung ini, ketela yang sudah dihancurkan akan direbus selama waktu tertentu.
Tabung pencampur
Setelah direbus sedemikian rupa, ketela tadi dimasukkan ke dalam
tabung pencampur, yang proses disini akan dicampus dengan ragi, untuk
disimpan dalam waktu tertentu shingga menghasilkan rasa yang diinginkan.
Tabung distilasi
Proses distilasi ini merupakan proses pemisahan alcohol dengan air.
Pada proses ini akan dihasilkan shochu dengan kadar alcohol sebanyak
37.8 %. Tapi dalam proses packing, dan merupakan tahap akhir, kadar
shochu tersebut akan dikurangi sehingga menjadi 25%. Shochu yang telah
siap dipacking akan siap untuk dipasarkan.
shochu juga merupakan salah satu yang meningkatkan perekonomian
jepang. Tulisan ini hanya untuk berbagi informasi yang saya dapatkan
ketika berkunjung ke pabrik shochu, bukan untuk tujuan negatif lainnya.
No comments:
Post a Comment